Randai Sutan Lanjungan

Randai adalah salah satu permainan tradisional di Minangkabau yang dimainkan secara berkelompok dengan membentuk lingkaran, kemudian melangkahkan kaki secara perlahan, sambil menyampaikan cerita dalam bentuk nyanyian secara berganti-gantian. Randai menggabungkan seni lagu, musik, tari, drama dan silat menjadi satu.
Cerita randai biasanya diambil dari kenyataan hidup yang ada di tengah masyarakat. Fungsi Randai sendiri adalah sebagai seni pertunjukan hiburan yang didalamnya juga disampaikan pesan dan nasihat. Semua gerakan randai dituntun oleh aba-aba salah seorang di antaranya, yang disebut dengan janang.
Pada awalnya Randai adalah media untuk menyampaikan kaba atau cerita rakyat melalui gurindam atau syair yang didendangkan dan galombang (tari) yang bersumber dari gerakan-gerakan silat Minangkabau. Namun dalam perkembangannya, Randai mengadopsi gaya penokohan dan dialog dalam sandiwara-sandiwara.
Randai ini dimainkan oleh pemeran utama yang akan bertugas menyampaikan cerita, pemeran utama ini bisa berjumlah satu orang, dua orang, tiga orang atau lebih tergantung dari cerita yang dibawakan, dan dalam membawakan atau memerankannya pemeran utama dilingkari oleh anggota-anggota lain yang bertujuan untuk menyemarakkan berlansungnya acara tersebut.
Randai yang dimainkan oleh Sanggar Seni Padi Soborang berjudul Sutan Lanjungan . Randai ini menceritakan seorang anak yang bernama Sutan lanjungan anak dari Siti Rawani yang  ikut merantau bersama orang tuanya disebuah kampung yang bernama kampung koto. Karena keadaan ekonomi mereka terpaksa merantau dan telah lama tidak pulang ke kampung halaman. Saat Sutan Lanjungan kecil beliau selalu dididik olek paman (mamak) yang bernama Datuk Timbangan seni bela diri yaitu pecak silat.
Berbekal dari didikan Sang Paman Sutan Lanjungan terlahir jadi seorang pemuda yang tangguh dan tak terkalahkan. Walaupun demikian, ilmu yang dimilikinya tidak membuatnya sombong dan angkuh. Beliau selalu memegang teguh pesan yang disampaikan Sang Paman Datuk Timbangan. Suatu hari Sutan Lanjungan disuruh sang ibu membawa sebuah pesan kepada Puti Sari Dunie adik dari orang tua beliau istri dari pamannnya Datuk Timbangan.
Namun dalam perjalanan pulang ke kampung halaman ada tragedi yang menimpa beliau. Apa yang selanjutnya terjadi pada beliau saat perjalanan pulang ke kampung halaman,,?
Mengenai tokoh pemeran Randai, gurindam atau penyair nyanyi dan pemain musik akan kami ulas pada artikel selanjutnya. Randai Sutan Lanjungan dimainkan dengan durasi sekitar 55 menit. Untuk dapat menyaksikan pertunjukan Randai Sutan Lanjungan secara langsung anda bisa datang langsung ke lokasi latihan anak-anak sanggar Seni Padi Soborang yang beralamat di Jorong Tarantang, kenagarian Tarantang kecamatan Harau kabupaten 50 kota. Acara latihan akan diadakan pada hari sabtu atau malam Minggu setelah sholat Isya di lapangan badminton jorong Tarantang.
Silahkan kunjungi Fans Page Facebook https://facebook.com/padisoborangtarantang/?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C2758544582 Sanggar Seni Padi Soborang dan like halamannya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer